Praya, LombokInsider.com – Seperti diketahui, industri pariwisata adalah salah satu sektor yang paling terdampak secara signifikan oleh adanya pandemi COVID – 19.
Berawal dari keprihatinan tersebut, sejumlah general manager dari 30 hotel di area Kuta Mandalika yang tergabung dalam Mandalika Hotel Association (MHA), bekerjasama dengan Persatuan Selancar Ombak Indonesia (PSOI), berinisiatif untuk mengadakan kompetisi selancar ombak tingkat nasional bertajuk MHA OPEN 2020 Surfing Competition.
Dengan harapan dapat menghidupkan kembali geliat pariwisata di Lombok, khususnya di area Kuta Mandalika dan sekitarnya.
Head of project event, Jourena Juliet menjelaskan bahwa persiapan acara MHA Open 2020 ini dilakukan selama tiga bulan dengan pembentukan team penyelenggara di bulan September 2020.
“Dalam menyelenggarakan event nasional ini kami menggandeng operator surfing competition yaitu PSOI (Persatuan Selancar Ombak Indonesia) sebagai lembaga resmi yang menaungi olahraga perselancaran, dan berlanjut dengan persiapan proposal ke beberapa pihak termasuk ITDC dalam pengajuan venue, di pantai Seger. Kami sangat berterima kasih akan tanggapan yang positif dari semua pihak khususnya dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Pemerintah Provinsi NTB, Pemerintah Kab. Lombok Tengah,” jelas General Manager dari Sikara Hotel ini.
Lebih lanjut dijelaskan kalau event ini juga disambut baik oleh semua kalangan khususnya masayarakat desa Kuta.
“Acara yang berlangsung selama 4 hari berturut-turut ini dilangsungkan dengan meriah dan mendapat dukungan dari masyarakat sekitar, seperti tujuan acara kami untuk membangkitkan pariwisata dan meningkatkan perekonomian daerah, masyarakat dan pebisnis lokal merasakan dampak dari acara MHA Open 2020. Semoga tahun depan, kami bisa membawa pengunjung lebih dari pada tahun ini dengan harapan pariwisata mandalika menjadi tujuan destinasi favorite,” ungkap Jourena.